Pertamina Drilling tegaskan peran strategisnya dalam transisi energi bersih dan penguatan budaya kerja berkelanjutan berbasis kepemimpinan adaptif di sektor pengeboran panas bumi.
Dengan lebih dari 9.000 tenaga kerja, Pertamina Drilling tunjukkan jangkauan operasi dari Indonesia, Malaysia hingga Timor Leste, lengkap dengan layanan teknologi mutakhir.
Forum EBTKE 2025 di Jakarta bahas sinergi regulator dan pelaku usaha dalam mitigasi risiko kerja, sertifikasi profesi, dan penguatan tata kelola industri panas bumi.
DIREKTUR Utama PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling), Avep Disasmita, menyampaikan bahwa kepemimpinan yang kuat dan berorientasi keberlanjutan menjadi elemen vital dalam mengembangkan budaya kerja adaptif dan aman di sektor pengeboran energi.
“Pertamina Drilling terus menunjukkan kapabilitasnya sebagai perusahaan jasa pengeboran dan energi kelas dunia,” tegas Avep.
Dia menyampaikan saat memaparkan materi bertajuk Pertamina Drilling Sustain to Generative Culture Through Strong Leadership dalam Pertemuan Teknis K3LL dan Keteknikan Panas Bumi, Rabu, 18 Juni 2025, di Jakarta.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam forum yang digelar Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) ini, Pertamina Drilling menyoroti pentingnya sinergi.
Antara kepemimpinan teknis dan pembentukan kultur kerja yang menjamin keselamatan serta adaptif terhadap tantangan industri masa depan.
Avep juga menyampaikan bahwa perusahaan kini memiliki cakupan layanan lengkap dari hulu hingga hilir, mencakup 49 unit land rig, 2 offshore workover rig, dan 1 jack-up rig, tersebar di empat regional operasi strategis.
Baca Juga:
Indonesia-AS Negosiasi Tarif Impor: Fokus pada Hilirisasi Tembaga Nasional
Harga Batu Bara Global Melemah, HBA RI Turun ke USD 97,65 per Ton Juli 2025
Kesepakatan FTA Indonesia–Eropa: Momentum Penting bagi Pertumbuhan dan Ekspor
Sinergi K3LL dan Keteknikan Jadi Pilar Tata Kelola Panas Bumi Nasional
Direktur Panas Bumi Kementerian ESDM, Gigih Udi Atmo, menegaskan bahwa forum ini adalah bentuk pembinaan teknis yang dirancang untuk memastikan seluruh pelaku usaha panas bumi menjalankan prinsip K3LL secara konsisten dan sistematis.
“Penerapan keteknikan dan keselamatan kerja bukan sekadar kepatuhan, melainkan fondasi dari tata kelola proyek panas bumi yang andal dan berkelanjutan,” ujar Gigih di hadapan peserta yang terdiri dari kepala teknik, asosiasi, dan perwakilan pengusaha panas bumi se-Indonesia.
Sejumlah topik strategis yang dibahas dalam forum meliputi pengembangan Standar Nasional Indonesia (SNI) terbaru untuk sektor panas bumi, penguatan sertifikasi profesi, dan langkah konkret dalam mitigasi risiko kecelakaan kerja.
Koordinator Keteknikan dan Lingkungan Panas Bumi, Sahat Simangunsong, turut menambahkan bahwa pertemuan ini mendukung penyamaan persepsi teknis dan peningkatan kapasitas SDM secara berkelanjutan, sebagai bagian dari strategi nasional pengelolaan energi hijau.
Baca Juga:
Kasus Korupsi Minyak Rp285 T di Pertamina Uji Reformasi Tata Kelola Energi
PT Bukit Asam Bayar Dividen Rp3,83 T di Tengah Tekanan Harga Global
Mangkir Tiga Kali, Riza Chalid Tersangka Korupsi BBM Merak Diburu Kejagung
Pertamina Drilling Perkuat Peran Global Lewat Layanan Non-Rig dan Teknologi Mutakhir
Selain memperluas cakupan layanan domestik, Pertamina Drilling juga membuktikan kiprahnya di kancah internasional, seperti pengelolaan proyek di Malaysia dan keterlibatan teknis dalam proyek Timor Gap di Timor Leste.
Melalui kolaborasi dengan perusahaan global seperti Medco, Tomori, dan ExxonMobil, perusahaan memperkuat kontribusi nasional di sektor pengeboran migas dan energi terbarukan yang berdaya saing tinggi.
Untuk memperkuat kompetensi tenaga kerja, Pertamina Drilling mengelola Indonesia Drilling Training Center (IDTC), serta menjalin kemitraan pelatihan dengan negara-negara seperti Namibia, Tanzania, dan lembaga TPTDC.
“Pertamina Drilling memiliki misi menjadi mitra strategis dalam mendukung transisi energi berkelanjutan dan mempercepat keberlanjutan energi nasional,” jelas Avep.
Perusahaan juga mengembangkan teknologi seperti directional drilling, sistem gas monitoring, hingga fracturing services, untuk memastikan operasional efisien dan aman sesuai standar global energi bersih.
Infrastruktur Logistik dan SDM Jadi Kunci Transformasi Operasional Berbasis Kinerja
Sebagai penyedia jasa pengeboran terdepan di Indonesia, Pertamina Drilling saat ini menaungi lebih dari 9.000 tenaga kerja dengan dukungan logistik yang tersebar di 60 lokasi rig lodging, serta fasilitas gudang terpadu di berbagai wilayah.
Baca Juga:
Tata Kelola Tambang Dikritisi, KPK Telusuri Dugaan Masalah di Indonesia Timur
Tugas Baru Kementerian BUMN Setelah Danantara: Antara Strategi dan Risiko
Inovasi Digital PHE OSES Dorong Optimalisasi Minyak di Lapangan Marginal
Fasilitas tersebut memperkuat keandalan layanan rig dan non-rig services yang disesuaikan dengan kebutuhan klien dari sektor panas bumi maupun migas, baik domestik maupun internasional.
Avep menekankan bahwa investasi infrastruktur dan SDM bukan hanya bagian dari strategi ekspansi, tapi juga bentuk nyata komitmen jangka panjang terhadap keselamatan dan keberlanjutan.
Dengan rekam jejak operasional yang kuat, Pertamina Drilling menargetkan perluasan pasar dan peningkatan kolaborasi lintas negara untuk mendukung agenda net zero emission Indonesia.
Pemerintah Dorong Pembinaan Berkelanjutan Demi Transisi Energi yang Aman
Kementerian ESDM menegaskan bahwa kegiatan seperti Pertemuan Teknis K3LL dan Keteknikan Panas Bumi menjadi bagian dari penguatan tata kelola energi baru terbarukan yang selamat dan berkelanjutan.
Dalam siaran resminya, EBTKE menyatakan bahwa pembinaan intensif terhadap pelaku industri sangat penting untuk menciptakan iklim investasi yang sehat serta transisi energi yang inklusif.
Melalui regulasi teknis dan peningkatan kapasitas, pemerintah berharap bisa menumbuhkan praktik pengusahaan panas bumi yang lebih andal, produktif, dan aman untuk lingkungan.***
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Bisnisidn.com dan Koperasipost.com.
Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media
Persda.com dan Jazirahnews.com.
Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Heijakarta.com dan Hallopapua.com.
Untuk mengikuti perkembangan berita nasional, bisinis dan internasional dalam bahasa Inggris, silahkan simak portal berita Indo24hours.com dan 01post.com.
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.
Kami juga melayani Jasa Siaran Pers atau publikasi press release di lebih dari 175an media, silahkan klik Persrilis.com
Sedangkan untuk publikasi press release serentak di media mainstream (media arus utama) atau Tier Pertama, silahkan klik Publikasi Media Mainstream.
Indonesia Media Circle (IMC) juga melayani kebutuhan untuk bulk order publications (ribuan link publikasi press release) untuk manajemen reputasi: kampanye, pemulihan nama baik, atau kepentingan lainnya.
Untuk informasi, dapat menghubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 087815557788.
Dapatkan beragam berita dan informasi terkini dari berbagai portal berita melalui saluran WhatsApp Sapulangit Media Center